Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) STAINU Purworejo sukses digelar selama dua hari dari 6-7 September 2024 dengan mengusung tema “Mewujudkan Mahasiswa Yang Unggul Secara Intelektual, Spiritual, dan Profesional dalam Bingkai Keislaman dan Keindonesiaan” yang dilaksanakan di kampus STAINU Purworejo tepatnya di ruang Auditorium. Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) merupakan salah satu kegiatan penting diperguruan tinggi yang bertujuan untuk memperkenalkan mahasiswa baru pada lingkungan kampus, budaya akademik, serta berbagai aspek kehidupan sosial di kampus.
Kegiatan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasisawan (PBAK) dihadiri oleh mahasiswa baru angkatan 2024 dan Angkatan 2023 yang belum mengikuti PBAK pada tahun sebelumnya. Kegiatan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) ini merupakan salah satu syarat kelulusan yang wajib bagi mahasiswa STAINU Purworejo untuk mengikuti kegiatan tersebut.
Pada hari pertama dilakukan pembukaan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) oleh Bapak Mahmud Nasir, S.Fil.I.,M.Hum selaku ketua STAINU Purworejo. Dalam sambutannya, beliau mengucapkan selamat datang kepada mahasiswa baru yang telah memilih kampus STAINU Purworejo untuk melanjutkan jenjang pendidikannya di perguruan tinggi. Selain itu beliau juga mengucapkan bahwa pada kesempatan ini kita diajak untuk lebih mengenal kebudayaan akademik dan kemahasiswaan yang merupakan bagian dari kegiatan, yang tidak bisa terpisahkan pada perguruan tinggi STAINU Purworejo.
Kemudian dilakukan prosesi penyematan simbolis yaitu pemakaian id card pada peserta PBAK oleh ketua STAINU Purworejo kepada perwakilah mahasiswa baru. Penyematan id card ini bukan hanya sebagai identitas, tetapi juga sebagai tanda dimulainya perjalanan akademik mereka. Selanjutnya setelah upacara pembukaan dan penyematan id card pada mahasiswa baru, kegiatan PBAK hari pertama dilanjutkan dengan penyampaian 5 materi penting. Materi-materi ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang berbagai aspek kehidupan kampus dan persiapan akademik.
Berikut materi yang disampaikan meliputi materi pertama Civitas Akademik oleh Waket I Bapak Dr. M. Djamal, M.Pd, Waket III Bapak Yulianto, M.Sn, Materi kedua Kekaprodian oleh masing-masing Kaprodi PAI, PGMI dan PIAUD. Selanjutnya Materi ketiga Ke-NU-an oleh Bapak Drs. KH. Farid Solihin, M.M.Pd., materi keempat Leadership oleh Yonif 412 Kabupaten Purworejo Bapak Sertu Maulana dan Koptu Yulianto. Terakhir materi kelima Ke-Organisasian oleh masing-masing Ketua Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) PAI, PGMI, Piaud, Ketua DEMA Saudara Catur Apriyanto, Ketua SEMA Saudara Imam Fari, dan Ketua PMII Komisariat Imam Puro Purworejo Saudara Ahmad Al Masykur.
Hari kedua Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) dilanjutkan dengan kegiatan senam pagi dan outbond yang berlangsung di halaman kampus STAINU dengan berbagai macam perlombaan. Outbond ini dirancang untuk mempererat kebersamaan dan membangun kerjasama antar mahasiswa melalui berbagai permainan tim.
Acara PBAK kemudian ditutup dengan sederhana namun penuh khidmat. Perwakilan dari Mahasiswa baru melakukan prosesi pelepasan id card sebagai symbol telah berakhirnya masa pengenalan budaya akademik dan kemahasiswaan sekaligus awal dari perjalanan mereka sebagai mahasiswa resmi. Penutupan ini diakhiri dengan pesan-pesan motivasi oleh ketua STAINU Purworejo Bapak Mahmud Nasir S.Fil.I.,M.Hum memberikan dorongan semangat kepada mahasiswa baru untuk memulai studi mereka dengan penuh semangat. Serta diharapkan pada kegiatan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) mahasiswa baru dapat beradaptasi dengan kehidupan akademik,mmemberikan pengalaman awal yang menyenangkan sekaligus bermanfaat bagi mahasiswa baru. (Fidia Valent)